Ekositem
Darat
Ekosistem adalah suatu sistem
ekologi yang terbentuk oleh hubungan timbal balik antara makhluk hidup dengan
lingkungannya. Ekosistem bisa dikatakan juga suatu tatanan kesatuan secara utuh
dan menyeluruh antara segenap unsur lingkungan hidup yang saling mempengaruhi.
ekosistem darat atau dikenal
juga dengan istilah terrestrial. Secara umum, ekosistem darat ini bisa
diartikan sebagai suatu ekosistem yang lingkungan fisiknya adalah wilayah
daratan.
Adapun salah satu contohnya yaitu :
Hutan Hujan Tropis adalah bioma yang
paling rumit di bumi dari segi struktur dan keragaman spesiesnya. Hutan hujan
tropis memiliki tingkat keragaman hayati yang tinggi.
Hutan
hujan adalah hutan dengan pohon-pohon yang menjulang. Pohon-pohon ini memiliki
kanopi, yaitu lapisan-lapisan cabang pohon beserta daunnya yang terbentuk oleh
rapatnya pepohonan.
Ciri-ciri bioma hutan basah antara
lain :
- Curah hujan sangat tinggi, lebih dari 2.000 mm/tahun
- Pohon-pohon utama memiliki ketinggian antara 20 – 40 m.
- Cabang pohon berdaun lebat dan lebar serta selalu hijau sepanjang tahun
- Mendapat sinar matahari yang cukup, tetapi sinar matahari tersebut tidak mampu menembus dasar hutan.
- Mempunyai iklim mikro di lingkungan sekitar permukaan tanah/di bawah kanopi (daun pada pohon-pohon besar yang membentuk tudung)
Jenis tumbuhan yang hidup di daeran
hutan basah antara lain :
Karena
pohon-pohon yang terdapat di hutan tropis rata-rata tinggi dan permukaan
tanahnya relatif sering tergenang oleh air, maka hewan yang banyak hidup di
daerah hutan basah ini adalah hewan-hewan pemanjat sejenis primata, seperti :
Pengertian
Ekosisitem Air tawar
Sedangkan yang dimaksud ekosistem
air tawar adalah suatu bentuk menyeluruh atau tatanan yang ada didalam air
tawar dan sekitarnya yang terdiri dari makhluk hidup didalam air tersebut dan
lingkungan air tawar itu sendiri. Ekosistem air tawar akan saling mempengaruhi
antara satu komponen dengan komponen lainnya.
Komponen pembentuk ekosistem dapat dibedakan menjadi dua yaitu:
Komponen pembentuk ekosistem dapat dibedakan menjadi dua yaitu:
- Komponen hidup (biotik)
- Komponen tidak hidup (abiotik)
Contoh komponen hidup didalam air tawar
adalah ikan, serangga dalam air, dan segala makhluk hidup yang ada disekitar
perairan tersebut. Sedangkan komponen mati atau tidak hidup adalah benda-benda
didalam telaga atau sungai itu sendiri yang digunakan sebagai media hidup dari
makhluk hidup didalamnya.
Interaksi antara komponen biotik dengan komponen abiotik akan membentuk kesatuan yang tidak dapat dipisahkan, dan hal itulah yang menjadikan sebuah ekosistem didalam air tawar maupun ditempat lainnya.
Interaksi antara komponen biotik dengan komponen abiotik akan membentuk kesatuan yang tidak dapat dipisahkan, dan hal itulah yang menjadikan sebuah ekosistem didalam air tawar maupun ditempat lainnya.
1 komentar:
Terimakasih infonya jangan lupa kunjungi website kami https://bit.ly/2PCx1jU
Posting Komentar